JEMBER - Keberadaan harga minyak goreng yang melambung beberapa minggu ini, benar-benar membuat kalangan pemakai seperti penjuak gorengan, penjual kuliner menjerit, karena harga eceren dipasar menembus harga Rp. 20.000/Kg, sedangkan kemasan hingga Rp. 18.000/Literdariharga biasanya sebesar Rp. 14.000, -.
Terkait hal tersebut karena kondisi minyak goreng di pasar masih belum kondusif, Forkopimda Jember dipimpin Bupati Hendy Siswanto bersama Dandim 0824/Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan dan Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo, melakukan inspeksi mendadak (sidak) beberapa gudang diantaranya Gudang Indomarko, Gudang Alfa Mart dan Pertokoan.
Dalam wawancaranya dengan awak media, Buplfa Mart, terkait ketersediaan stock ini untuk mengintercvensi, sehingga segera mendapatkan droping lagi dari pusatnya masing-masing.
Untuk harga sesuai packaging tetap sebesar Rp, 14, 000/Liter, kita akan segera berupaya untuk menstabilkan kondisi pasar minyak goreng ini. Tegas Bupati Jember.
Sementara itu Dandim 0824/Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan saat kami wawancarai menyampaikan, bahwa kita sangat mendukung upaya Bupati Jember dalam mengurai permasalahan pasar minyak goreng ini, kasihan pedagang-pedagang kecil sebagai konsumennya.
Kegiatan kita ini merupakan wujud kehadiran pemberintah disaat masyarakat mengalami kesulitan dalam mencari minyak goreng, ini tidak dapat kita pandang kecil, namun ini seudah benar-benar meresahkan masyarakat luas, sehingga perlu t urun tangan pemerintah. Tegas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)