JEMBER - Upaya mempersempit ruang penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK), terus dilakukan aparat wilayah jajaran, dengan melakukan pemantauan ternak sapi warga.
Hal ini seperti yang dilakukan oleh Babinsa Koramil 0824/10 Mumbulsari yang melakukan pemantauan ternak sapi milik Supandi di Dsn Curah Laos Desa Lampeji Kecamatan Mumbulsari.Kabuoaten Jember.
Menurut Danramil 0824/10 Mumbulsari Kapten Arm Hendra Faizar meskipun diwilayahnya tidak ada sapi terdampak saat ini, namun Babinsa tetap kita perintahkan untuk melakukan pemantauan.
Bahkan disamping untuk mengantisipasi penyebaran PMK dan pendataan lebih lanjut, sekaligus sebagai bagian dari Komunikasi sosial (Komsos) bersama masyarakat. Jelas Danramil.
Dandim 0824/Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan, terkait wabah PMK ini, sesuai atensi pada Video Conference kemarin, bahwa pendataan memang sedang terus kita validkan melalui aplikasi Sistem Informasi Kesehatan Hewan Nasional (ISIKHNAS), sehingga ada satu data yang valid terkait peta penyebaran itu.
Kemudian vaksinasi juga sedang digalakkan, untuk itu kita juga sedang berupaya menginput data valid vaksinasi yang sudah dan belum dilakukan, untuk menyediakan vaksin lebih lanjut.
Untuk itu terima.kasih atas kerja keras jajaran dan terus lakukan monitoring, sekaligus pendataan diwilayah binaan masing-maaing, untuk menyesuaikan dengan aplikasi yang ada, dengan melakukan unggahan data yang valid. Jelas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)